Assalamualaikum gaes . . . .
Kayaknya gak afdol kalau saya gak nyapa artikel pertama saya
di tahun 2017, so...Hola 2017!
Gak nyangka aja udah makin tua aja ini blog dan maaf baru bisi ngisi pertama kali tahun ini muehehe. Untuk harapan blog ini simple aja ko! Semoga makin produktif aja. Kalau harapan blog kalian apa ?
Gak nyangka aja udah makin tua aja ini blog dan maaf baru bisi ngisi pertama kali tahun ini muehehe. Untuk harapan blog ini simple aja ko! Semoga makin produktif aja. Kalau harapan blog kalian apa ?
By the way, Beberapa hari yang lalu saya menemukan semangat
atau semacam hidayah dari sebuah film lawas. Film yang masih berhubungan
tentang seorang mahasiswa dengan kemampuannya. Seorang mahasiswa dengan segala
keterbatasannya untuk mengapai impiannya walaupun keadaanya tidak mendukung. Keliatan
rumit ya filmnya ? padahal filmnya santai banget, malah yang saya tonton adalah
film kartun yang judulnya “Monster
University”
![]() |
www.adifebrian.com |
Mungkin udah ada yang nonton film keren satu ini dan saya sendiri
sangat puas sama film yang di sutradarai oleh Dan scanlon. Yang menceritakan tokoh utama si Mike Wazowski yang bercita-cita menjadi seorang scarer (yang
menakuti). Dengan masuk Monster University dengan jurusan ‘menakuti’ dia
beranggapan cita-citanya tersebut bisa digapainya dengan mudah. Tetapi di sini
yang buat film ini jadi saya bilang keren.
![]() |
image by http://pixar.wikia.com/ |
Jalannya Mike untuk gapai cita-cita itu gak mudah seperti masak mie kuah instan
+ telur. Dia dihadapi dengan berbagai tantangan-tantangan dan yang bikin saya
jleb! Tentang si Mike adalah Kalau
cita-cita Mike memang tidak bisa menjadi seorang scarer. Apalagi ketika ada
insiden yang membuat dia dikeluarkan dari jurusan scaring (menakuti).
Baca juga : Balada Mahasiswa Baru
Tapi si monster kecil ini gak menyerah gitu aja. Dia tetap
percaya diri , bekerja keras dan melakukan semua hal agar dia tetap menjadi
seorang scarer. Dan itu dia buktikan dengan membawa timnya sampai ke final di
kejuaran scare games. Dimana kalau dia dan teamnya juara bakal di terima kembali
di jurusan scaring.
Dan boom!! Team wazowski juara dengan mengalahkan team
favorit. Saya sendiri juga kaget dengan mike yang berhasil melewati tantangan
terakhir di kejuaraan tersebut sampai si mike juga bingung. Kok bisa menang ???
Selidik demi selidik ternyata ada kecurangan yang dilakukan
sama Jimmy Sullivan (temannya si mike). Test simulator untuk yang menguji
ketakutan yang untuk Mike Wazowski sudah disabotase oleh Sullivan. Ketika si
mike tau. Dia langsung down karena tau kalau teamnya juara dengan tidak murni.
Dan mike kecewa apa yang dilakukan Sullivan. Karena kekecewaannya dia mencoba
langsung test simulator yang belum di uji coba. Dan hasilnya dia sadar kalau
dia memang bukan monster yang menakuti dan impiannya menjadi seorang scarer pun
gagal.
Tapi... cerita dari si Mike Wazowski gak sampai di sini.
Gagal menjadi seorang scarer bukan berarti dia gagal juga bekerja di Perusahaan
Besar dengan taglinenya “We Scare Because
We Care” . Dia berhasil bekerja di sana dengan pekerjaan pertamanya adalah
di bagian surat menyurat sampai akhirnya dia berhasil menjadi seorang coach
dari sahabatnya sendiri Jimmy Sullivan.
Walaupun dia mendapat pekerjaan yang dia inginkan menjadi
seorang scarer tetapi dia membuktikan pantas di bekerja di perusahaan besar dan
menjadi seorang pelatih.
***
Setelah nonton film keren tersebut. Berasa ada yang ketok
pintu pikiran saya tentang dunia perkuliahan dengan berkaca tentang karakter dari
Mike Wazowski.
Dari si monster kecil itu mengajarkan tentang pentingnya kerja keras dalam menuntut ilmu. Belajar dari setiap kesalahan dan selalu percaya diri dalam menghadapi tantangan. Tapi lebih dalam lagi si mike mengajarkan kalau ilmu yang di dapat itu lebih penting ketimbang nilai yang di dapat.
Dari si monster kecil itu mengajarkan tentang pentingnya kerja keras dalam menuntut ilmu. Belajar dari setiap kesalahan dan selalu percaya diri dalam menghadapi tantangan. Tapi lebih dalam lagi si mike mengajarkan kalau ilmu yang di dapat itu lebih penting ketimbang nilai yang di dapat.
Bukankah memang seharusnya begitu ? Dalam perkuliahan kita
harus banyak-banyak menggali ilmu di sana untuk di pakai di dunia kerja. Dalam
perkuliahan kita dapat menghadapi tantangan-tantangan berupa tugas dll dari
dosen dengan percaya diri dan semangat. Walaupun harus begadang, Walaupun kamar
berantakan dengan kertas-kertas yang penuh coretan, walaupun nilai yang di
dapat tidak sesuai yang kita inginkan. Tapi ingat satu hal. Semua yang kita
dapatkan sesuai dengan kerja keras kita. Dan kerja keras tak pernah
mengkhianati hasil.
So...bagaimanapun hasil yang di dapatkan itu tergantung
kerja keras sendiri. Dan kalau mau hasil yang lebih baik lagi harus rela keluar
dari zona nyamannya, harus rela bekerja lebih keras lagi.
I know that’s hard and
long road. But it’s worth it . . .
Wa'alaikumus salam warahmatullah wabarakatuh! Terima kasih, tulisannya telah momotivasi saya.
ReplyDeleteiyaa
DeleteIya gan. Yg penting itu ilmunya. Bukan nilainya. Tapi sepertinya kebanyakan mahasiswa di butakan dengan IPK. Dan tanpa di pungkiri IPK itu sendiri menjadi syarat masuk ke perusahaan yg baik. Tapi IPK tinggi tanpa skill apa gunanya juga kan?
ReplyDeleteTulisannya bagus gan.
nafarinm.blogspot.com
yoii kalau skill punya bisa jadi entreprenur kan ? haha
DeleteWaktu ujian skripsi, gue sempat down karena nilainya sangat memprihatinkan, lulus sih, tapi nilai jelek.
ReplyDeletePadahal gue udah berusaha semaksimal mungkin untuk bisa menjabarkan isi skripsi, tapi dibalik itu, gue sadar skill komunikasi gue yang kurang bagus, sehingga apa yang gue jabarkan tidak dimengerti dosen penguji.
Intinya, jangan pernah bosan untuk belajar hal baru. Gue juga lagi belajar cara untuk berkomunikasi lebih jelas dan kata-kata yang mudah dipahami.
Gak nyambung. gpplah ya.
This comment has been removed by the author.
ReplyDelete*Spoiler Alert* hehehe aku pas baca skip di bagian Monster University. Soalnya belum nonton, dan pengen nonton ._.
ReplyDeleteIya nih, aku juga setuju banget kalo kuliah harus tetap semangat! Seberapa sulitnya mata kuliah dan dosen, tetap berjuang :" apalagi yg udah semester menengah dan akhir.
Thankss semangatnya!
Entah kalau nonton film ini rasanya lucu dan sedih juga, ya melihat perjuangan Mike tanpah patah semangat memimpin tim OSMAN KAPPA (maaf kalo salah) untuk memenangkan pertandingan. Ada-ada aja kejadian yang bisa dijadikan pelajaran.
ReplyDeleteEmang betul jadi mahasiswa harus bekerja keras, gak boleh minder sama mahasiswa lain yang lebih, yakinlah setiap mahasiswa punya kelebihan dan kekurngan.
Intinya kalau mau dapat hasil yang mksiml kita juga berjuang maksimal.
bener, bahwa proses tidak pernah mengecewakan pelakunya. Hmmm.. kudapat dari seseorang kata-kata ini. Haha.
ReplyDeleteYup, ketika kuliah yangd itempa adalah mental kita, bagaimana bertahan dalam setiap kesulitan. Bukan hanya tambahan ilmu tetapi tambahan kualitas dalam memecahkan masalah. Karena itu mahasiswa dituntut bekerja di luar kelas. Maskudnya ilmu itu bisa digali tidak hanya dari dosen tetapi dari lingkungan, dari diskusi yang panjang dan melelahkan.
Semangat ya!
Wa'alaikum salam warahmatullah wabarakatuh..
ReplyDeleteMonster University.. aku pernah nonton film ini, film-nya emang seru dan kocak banget..
#SalamKunjunganBalik
Wa'alaikum salam warahmatullah wabarakatuh
ReplyDeleteKayaknya udah pernah nonton film ini, banyak banget pesan moral yang disampaikan lewat film ini untuk para penontonnya, salah satu film yang wajib ditonton.
Waah kayaknya ada file fimnya deh di rumah cuma belum sempat di tonton, kayaknya seruuuu yaa, gara-gara baca ulasan ini jadi pengen nonton filmnya.. Trus juga jurusannya itu unik banget yak, jurusan menakuti.. Pantesan judul Filmnya jadi Monster University. Thx for reviewnya... :D
ReplyDeleteWa'alaikum salam warahmatullah wabarakatuh..
ReplyDeleteBacanya seru dan komennya juga pada bagus filmnya, aku sendiri baru dengar filmnya dan baru tahu. Jadi pengen liat nih, coba cari2 dul ah :)
Thank mas, baca ini jadi tahu. hee
memang hal yang paling bermanfaat dari nonton filma dalah kita bisa dapet sesuatu dari situ, kayak lo. Dan gue juga setuju. emang nsemuanya itu butuh kerja keras. Entah tentang belajar atau pun berkerja dan menggapai mimpi. Walopu gue nggak suka kartun, tapi sekilas gue pernah nonton ini sama murid murid gue. Nice story, though!
ReplyDeleteTamparan keras buat yang nonton film ini, apalagi yang nontonnya mahasiswa hehe
ReplyDeleteSip, bener banget kerja kras tak akan mengkhianati hasil.
Banyak mahasiswa yang hanya mengejar nilai. Ujung2nya dia protes saat nilai jelek. Padahal tinggal tanya diri sendiri, kerja kerasnya sesuai gak sama nilai ?
Nice post :D
Terus menambah pengetahuan dan pantang menyerah adalah kunci keberhasilan. Terdengar klise memang, tapi itulah kenyataannya.. Ok iya mas, untuk menambah pengetahuan yang keren, mas bisa mampir di blog saya www.indrasmansamapin.blogspot.com
ReplyDeletesaya juga waktu nonton ini rasanya mirip banget sama kehidupan mahasiswa biasanya.. termasuk saya.
ReplyDeleteyang penting ilmunya gan, saya dulu lulusan universitas ternama di Indonesia tapi IPK juga mepet, akhirnya wiraswasta gan sama temen2 kuliah dulu..:D, eh ilmunya kepake, walau sempet sedikit nyesel IPK pas pasan :D
ReplyDeleteHahaha tulisannya membuat saya ingat dengan masa-masa kuliah dulu
ReplyDeleteaku bukan kuliah an sedih
ReplyDelete